Baru Menjabat, Kapolsek Rhee Silaturahmi Bersama Para Tokoh Di Desa Rhee Loka

    Baru Menjabat, Kapolsek Rhee Silaturahmi Bersama Para Tokoh Di Desa Rhee Loka

    Sumbawa NTB - Dalam upaya untuk menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif, Kapolsek Rhee Ipda Harirustaman SH., yang baru menjabat, didampingi Bhabinkamtibmas Desa Rhee Loka Aipda Imam Ridha melaksanakan silaturahmi bersama para tokoh agama dan tokoh masyarakat.

    Kegiatan silaturahmi tersebut dilaksanakan Kapolsek bersama personelnya usai pelaksanaan Sholat berjamaah di masjid Jami At-Taqwa Desa Rhee Loka, Kecamatan Rhee, Selasa (05/09/23).

    Dalam sambangnya tersebut, Kapolsek menyampaikan bahwa kunjungannya itu adalah bentuk silaturahmi dalam rangka memperkenalkan diri kepada para tokoh.

    Kapolsek juga menyampaikan harapan dan dukungannya para tokoh untuk mendukung Polsek Rhee dalam menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif.

    Selain itu, Ipda Hari juga menyampaikan himbauan-himbauan terkait kasus dan langkah pencegahan terkait kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) guna mencegah agar tidak ada lagi masyarakat yang menjadi korban TPPO.

    "Dalam kesempatan ini kami menyampaikan himbauan terkait dengan TPPO untuk menghindari terjadinya korban perdagangan orang melalui pekerja Migran yang belum memahami dan mengetahui perijinan dari perusahaan atau jasa yang memberangkatkan tenaga kerja keluar Negeri" ungkapnya. (Adb)

    ntb
    Syafruddin Adi

    Syafruddin Adi

    Artikel Sebelumnya

    One Day One Bansos, Bhabinkamtibmas Polsek...

    Artikel Berikutnya

    Hari Ketiga Ops Zebra Rinjani, Polres Sumbawa...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Rustika Herlambang Apresiasi Polri Raih Penghargaan Keterbukaan Informasi Publik, Bukti Komitmen Transparansi
    Kakorlantas Polri Gelar Latihan Pra Operasi Lilin 2024 Pengamanan Natal dan Tahun Baru 2025
    Anggota Polsek Maluk Hadiri Pemakaman Jenazah Korban Tenggelam di Pantai Lawar
    Hendri Kampai: Perlawanan Rakyat atas Ketidakadilan, Indonesia Menghadapi 'Vigilante Virtual'

    Ikuti Kami