Cegah PMK, Bhabinkamtibmas Polsek Utan Dampingi Vaksinasi Hewan Ternak

    Cegah PMK, Bhabinkamtibmas Polsek Utan Dampingi Vaksinasi Hewan Ternak

    Sumbawa NTB - Untuk antisipasi penularan penyakit mulut dan kuku (PMK) pada ternak di Kabupaten Sumbawa, Pemerintah melakukan langkah antisipasi melalui kegiatan vaksinasi terhadap hewan ternak khususnya sapi dan kerbau oleh tim Puskeswan.

    Pagi ini, Rabu (14/09/22), Bhabinkamtibmas Pukat Bripka Syamsul Bahri bersama Babinsa Pukat Serda Sulaeman melakukan pendampingan terhadap petugas prokeswan dalam melaksanakan vaksinasi PMK terhadap hewan ternak di Desa Pukat Kecamatan Utan.

    Kapolsek Utan melalui Kasi Humas Polres Sumbawa AKP Sumardi S.Sos mengatakan bahwa pendampingan kegiatan vaksinasi oleh petugas Bhabinkamtibmas Polsek Utan bertujuan agar kegiatan berjalan aman dan lancar serta monitor perkembangan tentang penyebaran wabah Penyakit Kuku dan Mulut pada hewan ternak ( sapi) di Desa Binaan masing-masing.

    "Dengan vaksinasi tersebut diharapkaan dapat menekan wabah PMK, pasalnya penularan PMK sangat cepat dan masif, sehingga dengan penyuntikan vaksin diharapkan dapat memotong dan mencegah penyebarannya." Ucapnya.

    Dalam kegiatan vaksin tersebut, tim juga memberikan penyuluhan kepada para pemilik ternak tentang kewaspadaan, mengantisipasi dan pencegahan terhadap PMK.

    Kasi Humas juga menambahkan bahwa kegiatan pendampingan vaksinasi terhadap hewan ternak sapi di Kecamatan Utan merupakan bentuk dukungan Polri kepada pemerintah dalam program mencegah penyebaran wabah PMK. (Adb)

    ntb
    Syafruddin Adi

    Syafruddin Adi

    Artikel Sebelumnya

    Pastikan Tepat Sasaran, Polsek Labangka...

    Artikel Berikutnya

    Hasil Operasi Jaran Rinjani 2022, Polres...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Kapolri Beri Kenaikan Pangkat Anumerta ke Almarhum AKP Ulil Ryanto
    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan

    Ikuti Kami