Jelang Pengamanan Pilkada Serentak 2024, Kapolda NTB Pimpin Apel Gelar Pasukan Di Sumbawa

Sumbawa NTB - Kepolisian Resor Sumbawa Polda NTB melaksanakan Apel Gelar Pasukan dalam rangka kesiapan pengamanan Pilkada Serentak Tahun 2024 di wilayah Provinsi NTB.

Apel Gelar Pasukan yang digelar bertempat di Lapangan Wicaksana Laghawa Polres Sumbawa tersebut dipimpin langsung oleh Kapolda NTB Irjen Pol Drs. R. Umar Faroq., S.H., M.M., dan diikuti oleh Perwakilan Forkopimda Kabupaten Sumbawa, PJU Polda NTB, PJU Polres Sumbawa, Dandim 1607/Sumbawa, KPU, Bawaslu, serta peserta apel yang terdiri dari Personel TNI-Polri, Pol-PP, Dishub, BPBD, Damkar, Dikes, dan Senkom.

Pelaksanaan Apel Gelar Pasukan pagi itu dilaksanakan dalam rangka mengecek kesiapan personel dan kelengkapan sarana prasarana polri beserta unsur terkait sebelum diterjunkan ke lapangan guna mengamankan pelaksanaan Pilkada Serentak di wilayah Provinsi NTB, dan juga khususnya di wilayah Kabupaten Sumbawa.

Dalam amanatnya, Kapolda NTB menyampaikan bahwa pentingnya kesiapan dan persiapan baik personel mau sarana dan prasarana dalam pengamanan Pilkada Serentak Tahun 2024.

"Hadir nya saya di sini selaku Kapolda NTB untuk mengecek kesiapsiagaan personil dalam rangka pengamanan pilkada serentak tahun 2024, baik kita melakukan pengawalan terhadap KPU serta Bawaslu sebagai pengawas dari pada pemilu." Ucap Kapolda.

Sambungnya, bahwa aparat keamanan baik TNI dan Polri dan Instansi terkait mendapat peran penting dalam suksesnya pengamanan pelaksanaan Pilkada baik Pilbup maupun Pilgub khususnya di wilayah Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Irjen Umar Faroq juga menekankan pentingnya sinergitas serta netralitas TNI-Polri selama tahapan Pikada serentak.

"Dalam Pelaksanaan Pilkada nantinya saya menekankan untuk anggota TNI/Polri senantiasa mengutamakan netralitas yakni tidak berpihak kepada pada salah satu Paslon karena kita selaku Abdi Negara hanya melaksanakan pengawalan dan pengamanan pada pilkada serentak tahun 2024." Tegas Kapolda.

Selain itu, dalam apel gelar pasukan tersebut juga dilakukan pemeriksaan terhadap kesiapan pasukan serta alat sarana prasarana yang dimiliki, guna memastikan segala sesuatunya siap untuk digunakan dalam pengamanan nantinya. (Adb)